Better Investing Tips

Bagaimana Hak Properti Mempengaruhi Eksternalitas dan Kegagalan Pasar?

click fraud protection

Eksternalitas, dalam ilmu ekonomi, adalah efek samping yang ditimbulkan kepada pihak luar dalam kesepakatan bisnis. Eksternalitas mungkin memiliki efek positif atau negatif pada pihak tersebut tetapi harus diselesaikan agar kesepakatan dapat berjalan dengan sukses. Hak milik pribadi sering menjadi inti dari eksternalitas.

Sistem hukum yang melindungi pribadi hak milik seringkali paling efisien dalam mendistribusikan biaya dan manfaat secara benar kepada semua pihak, selama ada dampak ekonomi yang terukur bagi masing-masing pihak.

Jika hak-hak tersebut tidak jelas, kegagalan pasar dapat terjadi. Kegagalan pasar, dalam hal ini, berarti tidak tercapainya solusi yang memenuhi kebutuhan wajar semua pihak.

Hak Properti Adalah Alat Tawar-menawar

Eksternalitas dapat terjadi setiap kali suatu kegiatan ekonomi, atau kegiatan yang direncanakan, membebankan biaya atau manfaat pada pihak lain. Disebut eksternalitas positif jika aktivitas tersebut menimbulkan keuntungan bersih dan eksternalitas negatif jika aktivitas tersebut membebankan biaya bersih.

Takeaways Kunci

  • Dalam ilmu ekonomi, eksternalitas dapat berupa efek samping yang disengaja atau tidak disengaja dari kegiatan ekonomi pada pihak luar.
  • Eksternalitas mungkin positif atau negatif tetapi membutuhkan resolusi agar semua pihak diperlakukan secara adil.
  • Hak milik pribadi dapat dilihat sebagai alat tawar-menawar utama bagi banyak dari mereka yang terkena dampak eksternalitas.

Dalam banyak kasus, kekuatan pihak luar untuk mencari ganti rugi atas eksternalitas negatif terletak pada hak milik.

Misalnya, katakanlah banyak tetangga Anda memutuskan untuk bersepeda ke kantor daripada mengemudi.

Efek Baik dan Buruk

Para komuter yang mengendarai sepeda itu menciptakan keuntungan bersih dengan mengurangi jumlah lalu lintas yang harus Anda hadapi. Mereka juga mengurangi polusi udara di daerah terdekat Anda dan menurunkan permintaan, dan karena itu, harga bensin. Anda bahkan mungkin mengalami penurunan kemungkinan cedera dalam kecelakaan mobil.

Tapi misalkan tetangga Anda mengendarai sepeda mereka melalui halaman depan Anda dan merusak lansekap Anda. Ini adalah kasus eksternalitas yang jelas berdampak negatif terhadap hak milik Anda.

Masalah yang harus dinegosiasikan adalah pengalihan biaya tersebut kepada produsen efek eksternal dan bukan kepada Anda.

Pada skala yang lebih serius, polusi adalah eksternalitas negatif klasik. Jika Anda tinggal di sebelah pabrik dengan cerobong asap, Anda mungkin mengalami biaya bersih dalam bentuk komplikasi kesehatan, nilai properti yang lebih rendah, dan rumah yang kotor. Hak Anda sebagai pemilik properti memungkinkan Anda untuk mencari penyelesaian atas masalah tersebut.

Menggunakan Hak Milik untuk Mengalihkan Biaya dan Manfaat

Solusi paling sederhana untuk eksternalitas adalah meyakinkan penerima manfaat eksternal atau produsen biaya eksternal untuk membayar mereka secara adil.

Dengan tidak adanya hak milik pribadi, tidak ada jalan menuju solusi yang memuaskan semua pihak.

Sama seperti dalam dinamika pembeli-penjual, kedua pihak dapat menegosiasikan nilai pasar dari dampak eksternal dan mencapai kesepakatan. Ketika mereka tidak bisa setuju, produsen masalah mungkin terpaksa menghentikan kegiatan mereka yang membebani biaya sampai mereka mencapai kesepakatan.

Sebuah contoh

Hutan belantara dan sungai trout di Inggris hampir seluruhnya dimiliki secara pribadi. Pencemar industri yang mengotori air atau tanah liar dianggap bersalah karena masuk tanpa izin dan menyebabkan kerusakan properti.

Pemilik lahan liar atau sungai dapat menuntut pencemar dan mendapatkan perintah untuk menghentikan praktik tersebut.

Ini secara efektif mengalihkan biaya kembali ke pencemar dan jauh dari pihak eksternal.

Kegagalan Pasar

Ketika hak milik tidak didefinisikan dengan jelas atau dilindungi secara memadai, kegagalan pasar dapat terjadi. Artinya, tidak ada solusi yang memenuhi kebutuhan semua pihak yang terlibat dapat dicapai.

Kemacetan lalu lintas mungkin merupakan contoh eksternalitas tanpa solusi. Karena tidak ada bisnis yang memiliki jalan, tidak ada insentif untuk membebankan tarif yang lebih tinggi selama jam sibuk atau diskon selama jam tidak sibuk. Pengemudi individu di jalan tidak memiliki hak kepemilikan yang berbeda. Hasilnya adalah alokasi perjalanan jalan raya yang tidak efisien.

Optimalitas dan Eksternalitas Pareto

Di kalangan ekonom, diskusi tentang eksternalitas sering kali berfokus pada konsep solusi optimal Pareto, atau efisiensi Pareto. Teori ini menyatakan bahwa terkadang mustahil untuk mencapai resolusi yang membuat seseorang menjadi lebih baik tanpa juga membuat orang lain menjadi lebih buruk.

Optimalitas Pareto mewakili ideal yang mungkin tidak mungkin. Artinya, bahwa pertukaran barang atau jasa dapat terjadi di mana setiap orang yang secara langsung atau tidak langsung terpengaruh olehnya merasa sangat puas.

4 Isu Ekonomi Global dari Populasi yang Menua

Implikasi sosial dan ekonomi dari populasi yang menua menjadi semakin jelas di banyak negara ind...

Baca lebih banyak

Elastisitas Harga: Bagaimana Mempengaruhi Penawaran dan Permintaan

Dalam ekonomi, elastisitas harga adalah ukuran seberapa reaktif pasar terhadap perubahan harga u...

Baca lebih banyak

Yang Perlu Diketahui Tentang Nilai Tambah Ekonomi (EVA)

Tujuan sebagian besar perusahaan adalah untuk menciptakan nilai bagi pemegang saham. Tapi bagaim...

Baca lebih banyak

stories ig